risna puspita

Jumat, 11 Maret 2011

Tetap menyempatkan diri menulis satu, dua kata yang tersisa didini hari yang sunyi. Sesekali terbatuk-batuk gara2 dingi kipas angin yang ku tahankan menyala di kamar, karena takut ganasnya serangan nyamuk2 nakal. Berjam-jam aku terfokus pada flanel2 cantik di layar laptop jadul, hasil browsingan ku. Benar2 ingin segera menguasai teknik2nya. Lalu memproduksi dan menguangkannya. Uang, uang, dan uang. Sekarang diotakku sering sekali muncul hal itu. Bagaimana cara menghasilkan uang. Hmmm... bahayaaaaa.
Akhir2 ini sedang banyak keinginan. Sering berimajinasi kemana2. Baru kemaren ingin serius merampungkan skripsi. Dikejar deadline Oktober wisuda (amin). Sebentar beranjak, menemukan blog, terfokus ingin menekuni dan belajar menulis. Belum juga sempat mengerti bagaimana menjadi penulis yang baik, sudah muncul ide lagi ingin usaha flanel dan rajut. Oh God! Yang ada semua rencana ini hanya mengendap diotakku. Ingin merealisasikannya satu2. Tapii...keburu tua gag ya???hehheee.... Semua orang bilang aku harus fokus kuliah dulu. Humm.. padahal jujur saja ini bagian yang paling ingin ku hindari. Bebannya berat sangad dan menguras lebih dari energi yang ku miliki. Ingin segera bekerja, berkarya, dan mengembangkan hobi2 kecilku. Namun sekali lagi, Ibu. Ya, Ibu. Itulah yang masih selalu menjadi motivator untukku mengemasi semangadku lagi mengejar Skripsi. Hmm.. meski ribuan rasa malas menghadang, tapi begitu semburat wajah ibu terlintas diotak, aku lantas bergegas. Bismillah... 
Uhug..uhuuggg... Batukku kian menjadi. Pagi juga semakin menerawang di ufuk timur. Saatnya aku beranjak pergi. Dalam pulasku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar